Oleh: Rizki Daniarto
Surabayainside.com, Surabaya – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyatakan, hingga saat ini belum ada kejelasan apakah MotoGP 2021 memang akan digelar di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.
“Sampai sekarang belum jelas. Mandalika selama ini ngaku-ngaku saja, itu,” ujarnya.
Mantan anggota DPR RI Fraksi Golkar dari Dapil I Jawa Timur itu pun mengatakan, kalau memang Mandalika belum siap, dan Jawa Timur sudah lebih siap, kejuaraan dunia balap motor itu bisa saja pindah ke Jawa Timur.
Namun, Zainudin Amali justru mengaku mendengar rencana pindah lokasi Moto GP 2021 ini dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
“Iya, tadi Bu Gubernur, kok, sepertinya akan pindah, ya. Tetapi saya belum berani menyatakan seperti itu. Karena Mandalika juga harus mempersiapkan diri. Tapi, sementara sih diputuskan Mandalika,” jelasnya, Minggu (4/11) malam.
Soal apakah Menpora sudah memiliki catatan khusus sehingga menyatakan ada kemungkinan Moto GP pindah ke Jawa Timur, Zainudin Amali mengaku belum ke lokasi sirkuit Mandalika.
“Saya belum ke sana. Saya belum berani berkomentar soal Mandalika. Saya belum berani menyatakan ada pilihan lain. Kita tetap berpikiran Mandalika, tetapi kalau Jawa Timur bisa lebih siap, gitu, bisa juga,” ujarnya.
Mengenai lokasi di Jawa Timur yang berpotensi menjadi pengganti Mandalika sebagai lokasi Moto GP 2021, Menpora pun menjawab dengan singkat, “Belum tahu, saya.”
Sirkuit Mandalika sekarang memang masih proses pembangunan. Indonesia Tourism Development Corporation atau PT Pembangunan Pariwisata Indonesia, adalah BUMN yang sedang membangun sirkuit itu. Sekarang, proses pembangunan sirkuit di kawasan ekonomi khusus itu baru 10 persen. Pada 2020 mendatang pengaspalan sirkuit itu diperkirakan tuntas dan akan dilakukan uji coba. Tidak hanya itu, ITDC mengklaim, akan ada penjualan awal (presale) tiket MotoGP 2021 dalam waktu dekat ini.(Riz)