Apa Penyebab Kebakaran Hebat di Kemayoran Gempol? Benarkah Korsleting Listrik? Hingga 607 KK Kehilangan Tempat Tinggal

Apa Penyebab Kebakaran Hebat di Kemayoran Gempol? Benarkah Korsleting Listrik? Hingga 607 KK Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran-pixabay-

Apa Penyebab Kebakaran Hebat di Kemayoran Gempol? Benarkah Korsleting Listrik? Hingga 607 KK Kehilangan Tempat Tinggal. Kebakaran Hebat di Kemayoran Gempol: Ratusan Bangunan Hangus, Ribuan Warga Kehilangan Tempat Tinggal

Jakarta kembali diguncang insiden kebakaran hebat yang melanda kawasan padat penduduk di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat, pada Selasa dini hari, 21 Januari 2025. Setelah kebakaran besar di Glodok Plaza beberapa waktu lalu, peristiwa ini menjadi sorotan publik karena skala kerusakan yang luas dan dampaknya terhadap ribuan warga.
Kronologi Kebakaran



Kebakaran yang diduga kuat dipicu oleh korsleting listrik ini terjadi sekitar pukul 01.15 WIB. Berdasarkan laporan dari akun Twitter @sastrawanto, kobaran api semakin membesar dan sulit dikendalikan pada pukul 02.35 WIB. Dalam waktu singkat, api telah meluas hingga ke kompleks sebelah, membuat warga setempat panik dan berusaha menyelamatkan barang-barang berharga mereka.

Hujan mulai turun pada pukul 03.16 WIB, memberikan sedikit bantuan dalam upaya pemadaman. Sebanyak 29 unit mobil pemadam kebakaran dan 125 personel dikerahkan untuk memadamkan api. Setelah perjuangan panjang, api berhasil dipadamkan sepenuhnya pada pukul 07.55 WIB. Meskipun begitu, petugas terus melakukan penyisiran untuk memastikan tidak ada bara api yang tersisa.
Kerugian Besar bagi Warga

Menurut keterangan warga, material bangunan yang didominasi oleh kayu menjadi salah satu faktor utama penyebaran api yang begitu cepat. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat bahwa kebakaran ini menghanguskan 543 bangunan di 11 RT di RW 04 Kemayoran Gempol. Akibatnya, sebanyak 607 kepala keluarga (KK), atau sekitar 1.797 jiwa, kehilangan tempat tinggal mereka.




“Saya tidak bisa menyelamatkan banyak barang. Semuanya habis, hanya baju di badan yang tersisa,” ujar salah satu warga yang terdampak, dengan nada penuh kesedihan.
Respons Cepat dari Berbagai Pihak

Berbagai instansi segera turun tangan untuk membantu penanganan pascakebakaran. Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD, Palang Merah Indonesia (PMI), Dinas Kesehatan, Satpol PP, PLN, serta aparat dari Polsek dan Koramil setempat bekerja sama untuk mengamankan lokasi dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.

Tenda-tenda darurat telah didirikan untuk menampung para pengungsi. Sementara itu, distribusi makanan, pakaian, dan kebutuhan dasar lainnya terus dilakukan untuk memenuhi kebutuhan mendesak korban kebakaran.

“Semua instansi berupaya semaksimal mungkin untuk membantu warga yang terkena musibah. Kami juga terus memantau data korban, termasuk kemungkinan adanya korban luka atau jiwa,” ujar salah satu petugas BPBD.
Kondisi Terkini dan Harapan Warga

Baca juga: Jadwal Acara Televisi Hari ini 22 Januari 2025 di Metro TV, TVONE, NET TV, SCTV, Indosiar, TRANS 7, TRANS TV dan RCTI Ada Film Bioskop, Sinetron, Mega Bollywood dan kuis Plus Link

TAG:
Sumber:


Berita Lainnya