WEBTOON Lookism Chapter 539 Bahasa Indonesia, Makin Seru Lanjutan Lookism Chapter 539

WEBTOON Lookism Chapter 539 Bahasa Indonesia, Makin Seru Lanjutan Lookism Chapter 539

Lookism--

WEBTOON Lookism Chapter 539 Bahasa Indonesia, Makin Seru Lanjutan Lookism Chapter 539

Jika kamu sudah tidak sabar menantikan kelanjutan manhwa Lookism dalam Bahasa Indonesia, kamu bisa mendapatkan spoiler, jadwal rilis, dan link bacanya di sini. Tak perlu mencarinya di Shinigami atau Komikcast.



Lookism (Korean: 외모지상주의; RR: Oemojisangjui) adalah webtoon asal Korea Selatan yang ditulis dan diilustrasikan oleh Taejun Pak.

Webtoon ini pertama kali terbit mingguan di Naver Webtoon pada November 2014.

Kisahnya berpusat pada seorang siswa SMA yang memiliki kemampuan berpindah tubuh antara yang gemuk dan jelek, serta yang tinggi dan tampan.




Baca juga: Manhwa Weapon Maker Chapter 58 Bahasa Indonesia Bukan di Komikcast, Link Resmi Weapon Creator Chapter 58 SUB INDO

Baca juga: Baca Komik I Took over The Academy With a Single Sashimi Knife Chapter 28 Bahasa Indonesia Update Terbaru, Manhwa Seru Tinggal Klik Link Legal

Park Hyung Seok adalah siswa SMA yang sering direndahkan dan diintimidasi karena obesitasnya.

Setiap hari, ia di-bully oleh teman-temannya, hingga melampiaskan kekesalannya kepada sang ibu. Setelah meminta pindah sekolah, ia memutuskan untuk memulai hidup baru di Seoul.

Namun, beberapa hari sebelum sekolah dimulai, ia terbangun dengan tubuh baru yang tinggi, berotot, dan tampan. Ketika satu tubuh terbangun, tubuh lainnya tertidur, dan ia dapat berganti tubuh sesuka hati.

Di siang hari, ia menggunakan tubuh tampannya, sementara malam hari ia kembali ke tubuh aslinya. Selama menjalani kehidupan dengan dua tubuh ini, Daniel Park (nama lain Park Hyung Seok) menyadari betapa dunia memperlakukan orang berdasarkan penampilan.

Tubuh asli yang gemuk sering mendapat diskriminasi, sementara tubuh tampannya mendapatkan perlakuan istimewa. Ia pun menjadi influencer media sosial, trainee di agensi hiburan, dan model.

Meski siang harinya seperti mimpi, malam hari selalu mengembalikannya pada kenyataan yang pahit.

TAG:
Sumber:


Berita Lainnya