Sebuah Perubahan Identitas yang Menggetarkan di Kabupaten Tasikmalaya yang Terkenal dengan Kulinernya Seperti Sate Maranggi, Batagor, dan Seblak
jawa barat-TeamFans_Taufan/pixabay-
Sementara itu, samudera yang luas menghampar di sebelah selatan provinsi ini, sementara di baratnya bertetangga langsung dengan Jakarta dan Provinsi Banten.
Identitasnya sebagai Tatar Sunda menandai keberagaman etnis di provinsi ini, dihuni oleh mayoritas suku Sunda namun juga menyambut berbagai suku bangsa lainnya seperti suku Jawa, Minangkabau, dan Batak.
Keberagaman ini tercermin dalam kekayaan alamnya, mulai dari hasil pertanian hingga kelezatan kuliner seperti sate Maranggi, batagor, dan seblak.
Kabupaten Tasikmalaya: Jejak Sejarah di Balik Perubahan Nama
Pergantian nama bukanlah hal yang kecil, terutama ketika melibatkan identitas sebuah daerah.
Di Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Tasikmalaya menyimpan cerita menarik di balik pergantian namanya.
Dahulu dikenal sebagai Kabupaten Sukapura, pada 1 Januari 1913, kabupaten ini mengubah namanya menjadi Kabupaten Tasikmalaya di masa pemerintahan Raden Tumenggung Wiratanuningrat.
